Sistem
perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu negara untuk
mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun
organisasi di negara tersebut. Perbedaan mendasar antara sebuah sistem ekonomi
dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur faktor
produksinya. Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki
semua faktor produksi. Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut di
pegang oleh pemerintah.
Kebanyakan sistem ekonomi di dunia berada di antara dua sistem ekstrem
tersebut.
Selain
faktor produksi, sistem ekonomi juga dapat dibedakan dari cara sistem tersebut
mengatur produksi dan alokasi. Sebuah perekonomian terencana (planned
economies) memberikan hak kepada pemerintah untuk mengatur faktor-faktor
produksi dan alokasi hasil produksi. Sementara pada perekonomian pasar (market
economic), pasar lah yang mengatur faktor-faktor produksi dan alokasi
barang dan jasa melalui penawaran dan permintaan.
Perkembangan Sistem Perekonomian
A. Sistem
Perekonomian Pasar (Liberalis/Kapitalis)
Sistem
ekonomi pasar adalah suatu sistem ekonomi dimana seluruh kegiatan ekonomi mulai
dari produksi, distribusi dan konsumsi diserahkan sepenuhnya kepada mekanisme
pasar, yaitu hubungan antara permintaan (demand) dan penawaran (supply). Harga
ditentukan oleh kekuatan dalam pasar. Sistem ini sesuai dengan ajaran dari Adam
Smith, dalam bukunya An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth
of Nations. Perekonomian pasar bergantung pada kapitalisme dan liberalisme untuk menciptakan sebuah lingkungan
di mana produsen dan konsumen bebas menjual dan membeli barang yang mereka
inginkan (dalam batas-batas tertentu). Sebagai akibatnya, barang yang
diproduksi dan harga yang berlaku ditentukan oleh mekanisme
penawaran-permintaan.
a. Ciri – ciri Perekonomian Pasar
Ciri dari
sistem perekonomian pasar adalah :
· Setiap orang bebas
memiliki barang, termasuk barang modal.
· Setiap orang bebas
menggunakan barang dan jasa yang dimilikinya.
· Aktivitas ekonomi
ditujukan untuk memperoleh laba.
· Semua aktivitas
ekonomi dilaksanakan oleh masyarakat (Swasta).
· Pemerintah tidak
melakukan intervensi dalam pasar Persaingan dilakukan secara bebas.
· Peranan modal
sangat vital.
B. Sistem
Perekonomian Perencanaan (Etatisme/Sosialis)
Pencetus ide sistem ekonomi
etatisme adalah Karl Max. Dalam sistem ini praktis kegiatan ekonomi sepenuhnya
diatur dibawah kendali negara. Sistem ini dapat kita lihat pada negara yang
menganut faham komunisme, seperti Uni Soviet.
Sistem
sosialis terdiri dari :
a. Sistem Sosialis Pasar,
dengan karakteristik :
· Faktor-faktor
produksi dimiliki dan dikuasai oleh pihak pemerintah/negara.
· Pengambilan
keputusan ekonomi bersifat desentralisasi dengan dikordinasi oleh pasar.
· Ransangan
dan insetif diberikan berupa material dan moral, sebagai sarana motivasi bagi
para pelaku ekonomi.
b. Sistem Sosialis terencana
(Komunis), dengan karakteristik :
· Faktor-faktor
produksi dimiliki dan dikuasai oleh pihak pemerintah/negara.
· Pengambilan
keputusan ekonomi bersifat sentralisasi dengan dikordinasi secara
terencana.
· Ransangan
dan insetif diberikan berupa material dan moral, sebagai sarana motivasi
bagi para pelaku ekonomi.
C. Sistem
Ekonomi Campuran
Sistem ekonomi campuran, yaitu
sistem ekonomi yang memadukan antara sistem ekonomi terpusat dengan sistem
ekonomi pasar.
Menurut Griffin, tidak ada
satu negara pun di dunia ini yang benar-benar melaksanakan perekonomian pasar
atau pun terencana, bahkan negara seperti Amerika Serikat. Meskipun dikenal
sangat bebas, pemerintah Amerika Serikat tetap mengeluarkan beberapa peraturan
yang membatasi kegiatan ekonomi. Misalnya larangan untuk menjual barang-barang
tertentu untuk anak di bawah umur, pengontrolan iklan (advertising), dan
lain-lain. Begitu pula dengan negara-negara perekonomian terencana. Saat ini,
banyak negara-negara Blok Timur yang telah melakukan privatisasi—pengubahan
status perusahaaan pemerintah menjadi perusahaan swasta.
Pada sistem ekonomi ini,
pemerintah dan swasta mempunyai peranan yang berimbang dalam kegiatan ekonomi.
Pemerintah melakukan intervensi dengan cara membuat peraturan, menetapkan
kebijakan fiskal, moneter, membantu dan mengawasi kegiatan sektor swasta, dan
sebagainya. Dalam penerapannya, sistem ini bervariasi antara negara yang satu
dengan yang lainnya, tergantung situasi perekonomian negara yang bersangkutan.
Perancis merupakan salah satu negara yang melakukan sistem ekonomi campuran.
D. Perbedaan
berbagai macam sistem ekonomi yang ada
Perbedaan sistem ekonomi suatu
negara dapat ditinjau dari beberapa sudut:
a. Sistem kepemilikan sumber daya atau
faktor-faktor produksi.
b. Keleluasaan masyarakat untuk berkompetisi dan menerima imbalan atas
prestasi kerja.
c. Kadar
peranan pemerintah dalam mengatur, mengarahkan dan merencanakan kehidupan bisnis dan
perekonomian pada umumnya.
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_perekonomian
http://shakinadwi-mystory.blogspot.com/2012/03/tugas-softskill-minggu-ke-1.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar